KEPADA SIAPA
Kubagi nyala merkuri
ditengah gerimis pagi dalam sunyi
Kutunjuk tangga langit
deretan warna selaksa bintang
berpendar kecil memijak kata
menyeruak dimensi malam
Kutatap purnama seberkas wajah
menyala nyata, menghempas napas kesadaran
Kepada siapa lagi, hendak kucari
telunjuk memanah matahari
meminang bidadari
Kuceritakan tentang detak kecil
lubang kecil, harapan kecil
Ketenangan semut semut hitam
bertapa laksana
aswad berkilau ditempa tangis cahaya
Kepada siapa, kepada siapa
Kutunjukkan kisah yang tertulis
sementara semua mulai hilang warna
hilang makna, hilang rasa
Angin masih berkelana sendiri
Kepada siapa hendak dihembus
cerita seorang wanita
terkubur lara, mati mendekap rasa
Kepada siapa akan kuingat
Kepada siapa akan kulupakan
Hanya pena pena terus mengukir
rangkum jiwa jiwa senja
berujung gulita, berakhir pelita
Kuungkap arti suara hati
tinggalkan tanya sanubari
berlalu deru pusara waktu
membisu
1 komentar:
wahahahaha....
opoo ikii
blog ki koyo ngeme lho..
http://wildan-arief.blogspot.com
Posting Komentar